Sambal dadak adalah sambal khas Sunda yang disajikan secara langsung tanpa proses memasak atau menggoreng. Kata “dadak” sendiri berarti dadakan atau dibuat seketika. Sambal ini sangat cocok untuk pelengkap hidangan Sunda, seperti nasi liwet, ayam goreng, atau ikan bakar. Rasa pedas dan segar dari sambal dadak membuat hidangan menjadi lebih nikmat dan menambah selera makan.
Keunikan sambal dadak terletak pada penggunaan bahan-bahan segar yang langsung diolah begitu hendak disajikan. Karena tidak dimasak, sambal ini memiliki cita rasa pedas alami dari cabai yang dipadukan dengan keharuman daun kemangi dan rasa asam dari jeruk limau atau tomat. Sambal dadak juga mudah disesuaikan dengan selera karena bisa ditambah atau dikurangi jumlah cabainya. Dengan bahan-bahan yang sederhana, siapa saja bisa membuat sambal dadak yang segar dan nikmat di rumah. Berikut ini adalah resep lengkap cara membuat sambal dadak khas Sunda.
Bahan-Bahan Sambal Dadak
- 5 buah cabai merah keriting
- 3 buah cabai rawit merah (sesuai selera pedas)
- 2 buah tomat merah ukuran sedang
- 3 siung bawang merah
- 1 siung bawang putih
- 1 sendok teh terasi bakar (opsional, sesuai selera)
- 1 sendok teh gula merah
- Garam secukupnya
- 1 buah jeruk limau (untuk perasan)
- 1 genggam daun kemangi segar
Cara Membuat Sambal Dadak
- Siapkan Bahan-Bahan
Cuci bersih semua bahan, termasuk cabai, tomat, bawang merah, bawang putih, dan daun kemangi agar bebas dari kotoran dan siap diolah. - Ulek Cabai dan Bawang
Masukkan cabai merah keriting, cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih ke dalam cobek. Ulek bahan-bahan tersebut hingga cukup halus, namun biarkan tekstur sambal tetap sedikit kasar untuk mempertahankan cita rasa sambal dadak. - Tambahkan Terasi Bakar
Jika Anda suka, tambahkan terasi bakar pada saat mengulek. Terasi akan menambah rasa gurih pada sambal. Ulek kembali hingga terasi tercampur rata dengan bahan lainnya. - Masukkan Gula Merah dan Garam
Tambahkan gula merah dan garam secukupnya, lalu ulek kembali hingga semua bumbu tercampur merata. Gula merah akan memberi rasa manis alami yang seimbang dengan pedasnya cabai. - Tambahkan Tomat dan Peras Jeruk Limau
Iris tomat menjadi beberapa bagian, lalu tambahkan ke dalam cobek. Ulek tomat hingga menyatu dengan sambal, kemudian peras jeruk limau di atasnya untuk memberikan aroma segar dan rasa asam yang khas. - Campurkan Daun Kemangi
Tambahkan daun kemangi yang sudah dicuci bersih. Campur sambal dengan daun kemangi, namun jangan terlalu ditekan agar daun kemangi tetap segar. Daun kemangi akan memberi aroma wangi yang membuat sambal semakin nikmat. - Sajikan Segera
Sambal dadak sebaiknya disajikan segera setelah selesai dibuat, karena sambal ini dibuat segar tanpa dimasak dan sebaiknya dinikmati dalam keadaan fresh.
Tips Anti Gagal Membuat Sambal Dadak
- Gunakan Bahan-Bahan Segar: Bahan yang segar akan sangat mempengaruhi rasa sambal dadak. Pastikan semua bahan, terutama cabai, tomat, dan daun kemangi, dalam kondisi segar agar cita rasa sambal lebih nikmat dan harum.
- Jangan Terlalu Halus: Sambal dadak lebih enak jika teksturnya sedikit kasar. Mengulek terlalu halus dapat menghilangkan tekstur yang khas dari sambal dadak.
- Sesuaikan Jumlah Cabai: Sesuaikan jumlah cabai rawit dan cabai merah sesuai dengan selera pedas Anda. Jika Anda tidak terlalu suka pedas, kurangi jumlah cabai rawit.
- Perasan Jeruk Limau di Akhir: Peras jeruk limau di akhir proses pengulekan agar aromanya tetap segar dan tidak pahit. Jangan terlalu banyak, cukup satu buah jeruk limau untuk menambah aroma dan rasa segar.
Penutup
Sambal dadak adalah pilihan sambal yang pas untuk Anda yang menyukai sambal segar tanpa perlu menggoreng atau memasaknya. Dengan bahan sederhana dan cara pembuatan yang praktis, sambal dadak bisa menambah kenikmatan dalam menyantap berbagai hidangan khas Indonesia. Sajikan sambal dadak bersama lauk favorit Anda dan rasakan sensasi pedas segar yang menggugah selera. Selamat mencoba membuat sambal dadak di rumah!
